Kejagung akan Panggil Don Adam Alias Adamsyah Wahab

Kejaksaan Agung (Kejagung) akan memanggil Don Adam alias Adamsyah Wahab terkait dugaan menerima aliran dana korupsi BTS Kominfo.

“Kami sudah mendapatkan Twitter, IG juga, tentu ini jadi bahan masukan kami ya kalau ada kebenaran yang harus kami telusuri kenapa tidak? Pasti kami juga akan panggil,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Ketut Sumedana, Senin (10/7/2023) dikutip dari Tempo.

Namun, Ketut belum bisa memastikan kapan panggilan kepada Don Adam akan dilakukan.

“Pasti kami akan panggil, bukan belum ada rencana, pasti kami panggil,” kata Ketut.

Ketut menegaskan, setiap informasi yang beredar di masyarakat terkait dengan adanya dugaan keterkaitan dengan korupsi Base Transceiver Station (BTS) 4G BAKTI Kominfo, penyidik akan mendalami dan jika perlu memanggil pihak terkait. “Semua yang beredar di masyarakat kami klarifikasi ya biar kami nggak dibilang melempem,” kata Ketut.

Ketut mengatakan adanya masukan informasi dari masyarakat justru membantu pengembangan penyelidikan yang dilakukan oleh pihaknya terkait dengam aliran dana dugaan korupsi BTS Kominfo. “Tentu apa yang beredar di masyarakat juga kami akomodasi untuk bahan kami mendudukkan perkara ini secara terang benderang transparan dan objektif sebagaimana harapan besar kami,” kata Ketut.

Foto Don Adam dengan gepokan dolar Amerika Serikat di posting salah satunya oleh pemilik akun Twitter @ghanieierfan. “Para Bromocorah PRAJA BTS KOMINFO, komandante atau otak kriminal tetap BOCIMI,” tulis narasi postingan tersebut.

Berdasarkan laporan Koran Tempo, terdakwa korupsi BTS Kominfo, Muhammad Yusrizki Muliawan yang juga Direktur Utama PT Basis Utama Prima, diduga menitipkan duit ratusan miliar rupiah dari pengadaan infrastruktur power system BTS 4G kepada Adamsyah Wahab alias Don Adam yang juga kolega lamanya.

Koneksi Adamsyah dan para tersangka ataupun terdakwa kasus dugaan korupsi BTS 4G dimulai sejak lama. Adamsyah tercatat sebagai alumnus Teknik Lingkungan ITB angkatan 1988. Sedangkan Anang Achmad Latif, Irwan Hermawan, dan Windi Purnama adalah teman sekampus di Jurusan Teknik Elektro ITB angkatan 1990. Yohan Suryanto juga lulusan Teknik Elektro angkatan 1993. Begitu pula Yusrizki Muliawan, yang alumnus Tenik Industri ITB 1991.