Astaghfirullah, Gus Miftah Dikabarkan Melupakan Kedua Orang Tuanya

Uncategorized

Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah dikabarkan melupakan kedua orang tuanya.

Kabar tak sedap itu dikemukakan adik Gus Miftah, Miftakhul Khoeron, atau yang dikenal dengan panggilan Tajib, menyebut abangnya tersebut pulang lebaran terakhir dengan keluarga delapan tahun lalu.

”Kami Lima bersaudara, satu meninggal, dan tersisa empat orang, dari empat orang dari kami, hanya Gus Miftah yang sukses, dan lainnya, kami hidup pas-pasan, begitu juga dengan ibu dan ayah kami, Murodi dan dan Sri Munah, itu bukan Gus Miftah yang menghampiri ibu kami, tapi ibu kami yang datang pada saat acara vaksinasi di Pesantren Bustanul Umlum di Lampung Tengah, 30 Agustus lalu,” Kata Miftahul khoeron.

Kehidupan orang tua Gus Miftah, Murodi dan Sri Munah, juga terbilang sederhana di Adi Luhur, Jabung. Namun keduanya tampak bijak dan memahami mengapa penceramah kondang itu tidak lagi berlebaran ke tempat mereka.

Sang ayah, Murodi mengatakan ia pernah mengajak isterinya Sri Munah mengunjungi Gus Miftah ke Yogjakarta, tetapi wanita itu diam saja.

“Ibunya pernah saya ajak untuk bertemu dengan Gus Miftah, tapi istri saya diam saja. Gus Miftah juga susah dihubungi dalam dua pekan terakhir. Telepon dan pesan singkat tidak pernah dibalas, langsung atau lewat isterinya,” tuturnya.

Hal serupa juga disampaikan sang ibu Sri Munah, yang rindu sekali dengan sang anak yaitu Gus Miftah.

“Terakhir, untuk bertemu, saya berangkat ke Pesantren Bustanul Ulum, Lampung Tengah 30 Agustus lalu. Itupun Gus Miftah hanya singgah saat diundang ceramah oleh seorang pengusaha karaoke di Pasir Sakti, Lampung Timur, sebelum Ramadhan lalu.” tambahnya.

Pihaknya keluarga berharap, meski terhalang jarak dan kesibukan Gus Miftah sebagai Ulama, tetap dapat menjalani komunikasi dan silaturahmi demi mengobati kerinduan kedua orang tua yang sudah lanjut usia.