SBK: Rekayasa Kasus HRS Dimanfaatkan Pejabat Menaikkan Pangkat dan Jabatan

Uncategorized

Rekayasa kasus Habib Rizieq Shihab (HRS) dimanfaatkan para pejabat untuk menaikkan pangkat dan jabatan.

“Ada rekayasa chat palsu HRS terus diobok-obok tujuannya untuk menaikkan pangkat dan jabata. Ada pejabat yang menurunkan baliho HRS pangkat dan jabatannya terus naik,” kata pengamat seniman politik Mustari atau biasa dipanggil Si Bangsat Kalem (SBK) kepada www.suaranasional.com, Selasa (7/9/2021).

Menurut SBK, rakyat tahu kasus yang menimpa HRS merupakan rekayasa dan balas dendam atas kekalahan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pilkada DKI 2017. “HRS merupakan tokoh yang berhasil menjatuhkan Ahok,” paparnya.

Kata SBK, pembubaran FPI oleh Rezim Jokowi justru membuat HRS makin dicintai rakyat dan umat. “HRS merupakan tokoh yang konsisten dalam perjuangan menyuarakan keadilan dan melawan kezaliman,” ungkap SBK.

Selain itu, ia mengatakan, Rezim Jokowi makin buruk di hadapan rakyat atas kelakuan terhadap HRS. “Kasus ini memperlihatkan hukum tajam ke bawah dan tumpul ke atas,” pungkasnya