DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Bogor memiliki mushola dan sering mengadakan pengajian sehingga sangat mustahil dituding partai komunis.
Demikian dikatakan Ketua BP Pemilu DPC PDIP Kota Bogor Vayireh Sitohang kepada suaranasional, Kamis (30/7/2020). “Pengurus DPC PDIP Kota Bogor banyak yang bergelar haji, dari kalangan tionghoa ada yang mualaf,” ungkapnya.
Kata Vayireh, DPC PDIP Kota Bogor memiliki hubungan yang baik dengan semua ormas Islam seperti NU dan Muhammadiyah. “Ketua Syuriah NU Kota Bogor yang sekarang Ketua MUI KH Mustofa Bin Muhammad Nuh (Kiai Toto) sering mengisi pengajian di kantor DPC PDIP Kota Bogor,” jelas Vayireh.
Vayireh mengatakan, PDIP Kota Bogor juga menjalin komunikasi dengan Muhammadiyah. “Kami sangat baik dengan Muhammadiyah Kota Bogor,” papar Vayireh
Menurut Vayireh, di tingkatan DPP PDIP ada Baitul Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) yang anggota dari kalangan umat Islam. “Tidak masuk akal, PDIP dituding komunis, aties, antiTuhan,” jelasnya. (Achsin)