Sebagai bentuk laporan pertanggung jawaban kepada masyarakat atas bantuan yang diperoleh dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar), Kepsek yang juga pemilik PAUD Mawar, Dede Maemunah, S.Pd.I, mengadakan acara peresmian yang langsung dipimpin oleh perwakilan pemprov Jabar
Dalam sambutannya Dede menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak terutama Pemprov Jabar yang telah bermurah hati memberikan bantuannya kepada PAUD Mawar yang hingga detik ini telah beroprasi selama 10 tahun.
“Saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak terutama pemerintah Provinsi Jawa Barat yang telah menerima proposal PAUD Mawar sehingga lembaga ini setelah 10 tahun beroperasi bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah,” kata Dede, Rabu (9/3/2022)
Dalam sambutannya Dede juga menyampaikan bahwa dalam perjalannya PAUD Mawar sempat pindah lokasi ke Rt 04/10, dikarenakan gedung yang saat ini diresmikan, sebelum mendapat bantuan pemerintah mengalami kerusakan sehingga dihawatirkan membahayakan keselamatan siswa.
“Di sini kami laporkan bahwa PAUD sempat pindah selama enam tahun ke Rt 04/10 selama 6 tahun dikarenakan gedung ini rusak dan tidak layak digunakan. Alhamdulillah sekarang sudah bagus, dibangun menggunakan bantuan pemerintah dan saat ini PAUD belum buka pendaftaran tapi sudah ada yang daftar,” papar Dede
Pada kesempatan itu Dede juga menyampaikan orang tuanya merasa bangga anaknya terlibat dalam pendidikan mencerdaskan anak bangsa. Sembari menahan tangis Dede menyampaikan bahwa orang tuanya akan sangat bahagia melihat tanah yang ia hibahkan telah dibangun tempat pendidikan atas bantuan pemerintah.
Oleh karenanya Dede meminta keikhlasan para hadirin untuk membacakan surat Al Fatihah kepada Almarhum kedua orang tuanya.
“Alhamdulillah orang tua saya sangat bangga anaknya terlibat aktif di dunia pendidikan mencerdaskan anak bangsa. Dan orang tua saya juga di sana insya Allah pasti sangat bahagia melihat tanah yang mereka hibahkan untuk pendidikan kini telah dibangun atas bantuan pemerintah. Atas dasar itu kami mohon keihlasan para hadirin kita bacakan surah Al Fatihah untuk mereka,” kata Dede menahan tangisnya.
Di akhir sambutannya, wanita yang juga duduk sebagai ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Rancabungur itu meminta maaf kepada semua pihak jika ada kekurangan dalam acara peresmian tersebut.
“Tak lupa kami memohon maaf jika sekiranya dalam acara ini masih banyak kekurangan baik itu dalam jamuan maupun lainnya,” ungkap Dede
Sementara itu Sumantri, S.Km., M.Si, Kades Rancabungur dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Pemprov Jabar yang telah memberikan bantuan Pembangunan Gedung PAUD kepada wilayahnya dan juga bantuan pembangunan Madrasah.
Sumantri juga bersyukur Desa Rancabungur mendapatkan dua bantuan pembangunan gedung pendidikan yang keduanya berlokasi di RW 10 Desa Rancabungur.
“Bersyukur pada hari ini kita bisa menghadiri acara peresmian pembangunan gedung PAUD yang didanai oleh pemerintah melalui aspirasi dari anggota Dewan Bapak H. Asep Wahyuwijaya. Alhamdulillah ini bisa terwujud sesuai RAB yang tertera di proposal. Kami selaku kepala Desa merasa bangga dan berterimakasih ada anggota Dewan dari Provinsi yang memperhatikan untuk pembangunan pendidikan usia dini,” papar Sumantri
Sumantri juga menyampaikan bahwa program unggulan Desa Rancabungur adalah pendidikan dan kesehatan. Ia juga mengatakan bahwa Desa Rancabungur telah menganggarkan insentif untuk para tenaga pengajar PAUD meskipun anggarannya masih terbatas.
“Perlu kami sampaikan pak, Desa Rancabungur sudah menganggarkan walaupun sedikit untuk tunjangan guru PAUD. Kami juga berharap dari kabupaten juga dari Provinsi bisa menganggarkan tunjangan untuk guru PAUD,” harap Sumantri
Adapun Asep Wahyuwijaya,S.H., M.Ipol anggota Dewan Provinsi Jabar dari Demokrat yang mewakili Pemprov Jabar meresmikan gedung PAUD Mawar tersebut mengatakan bahwa fokusnya adalah memperjuangkan pendidikan.
“Pembangunan gedung PAUD ini harus kita bantu, karena anak-anak tahap usia dini adalah generasi yang sedang berada pada masa Golden Age atau masa keemasan. Jadi jika pada masa usia keemasan mereka mendapat pasilitas pendidikan yang layak, maka ini akan menjadi generasi hebat setelah 30 tahun nanti kata AW panggilan akrabnya
AW juga menyampaikan bahwa dalam upaya pembangunan bangsa, pemerintah tidak bisa melakukannya sendiri, harus berkolaborasi dengan seluruh komponen masyarakat. Dewa mengatakan bahwa kerja politik itu harus bersama-sama, berkolaborasi.
“Pak kades punya program pendidikan, kita bantu bangunkan ruang kelasnya. Artinya ada kolaborasi yang perlu kita catat, bahwa kerja politik itu tidak bisa dijalankan sendirian. Pemkot Jabar dengan segala kewenangan yang dia miliki, pemkab Bogor dengan semua gagasan besarnya dan segala kewenangan yang dimiliki. Pusat juga sama dengan seluruh APBN yang dimiliki bahkan sampai ngutang ke luar negeri, tak mampu memenuhi kebutuhan dan kepentingan masyarakat secara keseluruhan,” jelas AW.
Acara peresmian Gedung PAUD Mawar juga dihadiri oleh penilik Bapak Supandi, Ketua PABPDSI Kabupaten Bogor Mamun Nugraha, dan perwakilan PABPDSI sekabupaten Bogor.
Peresmian juga dibarengi dengan pemberian santunan kepada puluhan anak yatim yang ada di lingkungan PAUD.
