Muhammadiyah Kota Bogor membolehkan Shalat Idul Adha di rumah jika di daerah tersebut banyaknya orang yang positif Covid-19.
“Banyaknya orang yang positif terinfeksi Covid-19 sebaiknya tidak mengadakan shalat berjamaah di masjid atau lapangan baik Jumatan, Idul Fitri dan Adha,” kata Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah Kota Bogor Ustadz Maizar Madsury Lc, M.Pd kepada suaranasional, Kamis (30/7/2020).
Kata Ustadz Maizar, pelaksanaan Shalat Idul di rumah disesuaikan dengan kondisi yang ada. “Jika tidak bisa khutbah, minimal ada pesan atau nasihat dari imam,” jelas Ustadz Maizar.
Ustadz Maizar mengatakan, Muhammadiyah Kota Bogor meminta warga yang ingin melaksanakan Shalat Idul Adha harus dalam kondisi sehat. “Salah satu protokol kesehatan yang harus dilaksanakan di antaranya jamaah harus dalam keadaan sehat. Anak di bawah umur lima tahun sebaiknya tidak ikut,” paparnya. (Achsin)