76 Tahun Bayangkara, Polri Tulang Punggung Ketertiban Masyarakat

Peringatan hari Bayangkara ke-76 dilaksanakan secara virtual, berpusat di Akademi Kepolisian Semarang, Selasa (5/7). Mengambil tema Polri yang presisi mendukung pemulihan ekonomi dan reformasi struktural untuk mewujudkan Indonesia tangguh Indonesia tumbuh, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo bertindak sebagai Pembina upacara menyampaikan, sebagai institusi yang menembus hingga tingkat desa, polri diharapkan terus menjaga prilaku dan selalu presisi.

“Survei terbaru Kompas kemarin saya melihat 71,4% responden menyatakan tindakan Polri sudah sesuai dengan visi presisi. Tapi ingat ada 28,6% menyatakan belum sesuai,” kata Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi mengingatkan, sekecil apapun kesalahan atau kecerobohan Polri dilapangkan dapat merusak kepercayaan masyarakat terhadap institusi polri.

“Selain membaca survei saya juga terus mengikuti pemberitaan di media konvensional dan media sosial setiap kecerobohan apapun di lapangan sekecil apapun itu bisa merusak kepercayaan masyarakat terhadap institusi polri oleh karena itu bekerjalah dengan hati-hati bekerjalah dengan presisi,” tambah Jokowi.

Turut hadir pada acara virtual tersebut, Wakil Bupati Lamongan Abdul Ro’uf menyampaikan, Polri merupakan tulang punggung untuk ketertiban di masyarakat.

“Keamanan dan ketertiban Kabupaten Lamongan saat ini terbilang cukup kondusif dan sangat kondusif, karena kolaborasi dari pihak keamanan dan ketertiban termasuk di dalamnya adalah polri, ini patut kita banggakan,” tutur Pak Ro’uf didampingi Kapolres Lamongan dan jajarannya usai melakukan vidcon, di Polres Lamongan.

Diusia polri yang terbilang tidak muda lagi, Pak Ro’uf mengapresiasi Polres Lamongan di hari Bayangkara. “Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Lamongan mengucapkan selamat atas hari Bhayangkara yang ke-76 semoga polri ke depan semakin baik bisa memberikan pengayoman ketertiban kepada masyarakat,” ucap Pak Ro’uf.

Pada kesempatan yang sama, Miko Indrayana Kapolres Lamongan mengatakan, di hari Bayangkara ke-76 ini, Polres Lamongan terus berupaya mentransformasikan apa yang menjadi perintah tugas tanggung jawab Polri.

Miko juga menyampaikan, sebelum puncak peringatan Hari Bayangkara ini, Polres Lamongan telah melangsungkan tiga kegiatan yang mencakup kegiatan sosial, kegiatan religi, dan kegiatan olahraga.

“Kegiatan tersebut kita maksudkan untuk mendekatkan polri kepada masyarakat, untuk mensinergikan antara polri dengan stakeholder lainnya dan warga masyarakat Kabupaten Lamongan,” ungkap Miko.

Di usia yang ke-76 tahun tersebut, Miko menyadari dalam pelaksanaan dan pelayanan tugas kepada masyarakat, polri masih jauh dari kata sempurna. Namun polri terus berupaya dapat memberikan pelayanan yang terbaik untuk warga masyarakat.