Densus 88 menyebarkan narasi berbau Islamophobia dengan menyebut kemenangan Taliban di Afghanistan menginspirasi teroris di Indonesia.
“Narasi semacam ini tak akan dipercaya rakyat lagi, berbau Islamophobia,” kata politikus Gerindra Fadli Zon di akun Twitter-nya @fadlizon.
Fadli mengatakan seperti itu menanggapi berita dari CNN Indonesia berjudul “Densus 88 Klaim Taliban Menginspirasi Teroris Indonesia”
Kata Fadli, pemberantasan terorisme di Indonesia seolah dijadikan komoditas untuk menaikkan anggaran.
“Dunia sdh berubah, sebaiknya Densus 88 ini dibubarkan saja. Teroris memang harus diberantas, tapi jgn dijadikan komoditas,” jelasnya.
Densus 88 Antiteror Polri menyatakan kemenangan Taliban di Afghanistan menginspirasi kelompok teroris di Indonesia meski memiliki paham berbeda soal agama.
“Euforia kemenangan Taliban ini dapat membawa dampak terhadap keberadaan kelompok teror di Indonesia. Paling tidak, dapat dijadikan sebagai sarana propaganda mereka,” kata Direktur Pencegahan Densus 88, Kombes M Rosidi dalam diskusi daring yang digelar Selasa (5/10).