FORBAS Berharap Pengurus Baru MUI Pusat Tetap Istiqomah Memperjuangkan Amar Ma’ruf Nahi Mungkar

Pengurus baru Majelis Ulama Indonesia (MUI) harus tetap istiqomah memperjuangkan amar ma’ruf nahi mungkar. Di bawah Ketua Umum KH Miftachul Akhyar, MUI tetap menjadi pengayom umat Islam di Indonesia.

“Pengurus MUI baru di bawah Ketua Umum KH Miftachul Akhyar harus tetap istiqomah memperjuangkan amar ma’ruf nahi mungkar,” kata Ketua Umum Forum Banten Bersatu (FORBAS) Rina Triningsih kepada suaranasional, Sabtu (28/11/2020).

Menurut Rina, MUI Pusat harus menjadi pengayom dan memperjuangkan kepentingan kepentingan umat Islam. “MUI menjadi rusukan umat Islam dalam persoalan bangsa dan negara,” paparnya.

Rina mengatakan, pengurus baru MUI Pusat harus terus menyuarakan penolakan RUU HIP/BPIP, UU Cipta Kerja maupun UU lain yang menyengsarakan rakyat Indonesia. “Kami sangat optimis pengurus baru MUI tetap istiqomah menolak RUU HIP/BPIP, UU Cipta Kerja maupun UU yang merugikan rakyat,” jelas Rina.

Menurut alumni Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) ini, umat Islam harus mewaspadai neo komunis yang melakukan adu domba dengan MUI. “Pengurus MUI yang baru harus tetap dihormati. Beliau bapak-bapak kita yang wajib dihormati. Neo Komunis mencoba membenturkan MUI dengan umat Islam,” pungkasnya.