Ustadz Abdul Somad Raih Gelar Anugerah Imam dari Kesultanan Sambas

Ustadz Abdul Somad membawa kabar bahagia. Ia mengabarkan mendapat sebuah gelar baru.

Gelar Imam tersebut diberikan oleh Kesultanan Sambas di Kalimantan Barat. Ustadz Abdul Somad menjelaskan gelar langsung diserahkan oleh Yang Mulia Putra Mahkota Pangeran Ratu Muhamad Farkhan.

Dalam unggahan itu, Ustadz Abdul Somad juga menjelaskan Kesultanan Sambas sudah berdiri sejak 1671.

“Uas mendapat gelar anugerah Imam dari Kesultanan Sambas di Kalimantan Barat. Langsung diserahkan Yang Mulia Putra Mahkota Pangeran Ratu Muhammad Farkhan. Kesultanan ini berdiri tahun 1671, Sultan pertama merupakan keturunan Sultan Brunei Darussalam yang nasabnya sampai ke Sayyidina Hasan. Di Pontianak pula dipimpin Sultan Abdurrahman al-Qadri keturunan Sayyidina Husain. Lengkaplah warisan Rasulullah Saw di Nusantara,” tulis Ustadz Abdul Somad.

Jadi Dai Sejuta Subscribers

Ustadz Abdul Somad juga menjadi salah satu pendakwah yang menggunakan media sosial sebagai salah satu jalan menyebarkan ajaran agama. Oleh karena cara itu juga ia semakin dikenal banyak orang.

Bahkan hingga kini, pria yang juga sering disapa UAS itu itu terus aktif memberikan konten-konten bernilai agama, salah satunya di YouTube.

Konsistensi tersebut kemudian berbuah pelanggan YouTube yang jumlahnya tidak main-main. UAS kini punya lebih dari 1 juta subscribers.

“Presented to Ustadz Abdul Somad Official for passing 1.000.000 Subscribers (Dipersembahkan untuk Ustadz Abdul Somad Official karena mendapatkan 1.000.000 Subscribers). Pekanbaru, 3 September 2020, 15 Muharram 1442 H,” tulis UAS di Instagram.

UAS sadar pencapaian itu didapat bukan karena dirinya sendiri, justru karena pengikutnya di media sosial.

Lebih jauh, ia menilai tidak semua orang akan menyukai kontennya. Ustaz Abdul Somad menyebut ada saja yang menilai jelek konten yang disajikannya.

“Terimakasih tak terhingga buat seluruh jamaah yang sudah Subscribe dan Share. Buat lovers semoga berkah, buat haters semoga dapat hidayah, istiqomah dan husnul khotimah,” tulis UAS.[detik]