Kasus Pembunuhan Brigadir Joshua, Mujahid 212 Minta Kapolri Copot Kapolda Metro Jaya

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit harus mencopot Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran dalam kasus pembunuhan Brigadir Joshua. Selama ini Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto sudah dicopot dari jabatannya. Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ridwan Soplanit dan Kanit 1 Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKP Yusa Rizal juga dipindahtugaskan.

“Perlunya kepastian pencopotan Fadil Imran terkait jabatannya sebagai Kapolda Metro Jaya, disebabkan Kapolres Jakarta Selatan salah satu mata rantai secara garis komando struktural teritorial dan fungsional dalam kasus pembunuhan Brigadir Joshua di kediaman Ferdy Sambo,” kata Aktivis Mujahid 212 Damai Hari Lubis kepada redaksi www.suaranasional.com, Kamis (11/8/2022).

Damai mengatakan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto sebagai bawahan Irjen Fadil Imran tentunya melaporkan kejadian pembunuhan Brigadir Joshua.

“Apa mungkin seorang Kapolres Jakarta Selatan terhadap kehadirannya di TKP (lokus), saat baru saja terjadinya (tempus) tragedi tragis, sang bawahan Kapolres sama sekali tidak memberitahukan adanya peristiwa tragis terbunuhnya anggota Polri Joshua kepada atasannya Kapolda Metro Jaya,” tanya Damai.

Kata Damai, ada dugaan Irjen Fadil Imran mengetahui kejadian yang sebenarnya ketika bertemu Ferdy Sambo dan berpelukan sebagaimana video yang tersebar di media sosial.

“Ini yang perlu diusut seorang atasan di wilayah Metro Jaya membiarkan kejanggalan kematian Brigadir Joshua,” papar Damai

Irjen Fadil Imran tak bersedia menanggapi penetapan Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka.

“Jangan tanya saya, tanya ke Mabes ya,” ujar Irjen Fadil Imran di DPR pada Rabu, 10 Agustus 2022.

Padahal, sebelumnya Irjen Fadil sempat bertemu dengan Ferdy Sambo.

Momen pertemuan dua perwira tinggi (Pati) asal Sulawesi itu terekam kamera.

Diduga, pertemuan itu terjadi di ruang kerja Ferdy Sambo di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Rabu (13/7).

Video pertemuan Irjen Fadil dengan Ferdy Sambo berdurasi 24 detik itu pun viral di media sosial.

Dalam video terlihat kedatangan Irjen Fadil disambut langsung oleh Ferdy Sambo.

Keduanya tampak bersalaman, kemudian berpelukan. Raut wajah Ferdy Sambo terlihat sedih.

Fadil tampak menguatkan Ferdy Sambo. Ia memeluk, mengusap pundak, hingga mencium kening Ferdy Sambo.

Sementara Ferdy Sambo terlihat mencoba tegar. Raut wajahnya tampak menahan kesedihan.

Fadil menyebut pertemuan tersebut semata-mata untuk memberikan dukungan kepada Ferdy Sambo yang sudah dianggap seperti saudara.

“Saya memberikan support pada adik saya Sambo, agar tegar menghadapi cobaan ini,” kata Fadil kepada wartawan, Kamis (14/7).

Fadil menjelaskan, cobaan terkait adanya kasus dugaan pelecehan yang menimpa istri Ferdy Sambo, Putri Candrawati tidak mudah.

“Ini tidak mudah dan dapat menimpa siapa saja,” tandas Fadil Imran.

Setelah Ferdy Sambo tersangka, Fadil Imran pun diam. Ia tak mau menanggapi penetapan juniornya itu sebagai tersangka.