Daripada Awasi Milad FPI, Mujahid 212: TNI/Polri Lebih Baik Kekuatannya Diarahkan ke Papua

Kekuatan TNI/Polri lebih baik diarahkan menghadapi teroris kriminal kelompok bersenjata (KKB) di Papua daripada mengawasi Milad Front Persaudaraan Islam (FPI).

Polri dan TNI lebih baik arahkan kekuatannya kepada suasana di Papua agar kondusif daripada mengawasi Milad FPI,” kata aktivis Mujahid 212 Damai Hari Lubis kepada redaksi www.suaranasional.com, Senen (3/1/2022).

Kata Damai, ancaman KKB Papua lebih nyata daripada FPI karena sering meneror warga. KKB Papua sudah semakin berani langsung unjuk gigi termasuk melalui video yang viral dengan sengaja menantang pihak TNI dan Polri untuk berperang.

“KKB Papua menewaskan beberapa anggota TNI/Polri dan banyak warga sipil. Selebihnya mereka juga telah melakukan pembakaran terhadap banyak gedung sekolah-sekolah di Papua,” ungkapnya.

Ia menilai berlebihan aparat kepolisian bersenjata lengkap dibantu TNI di lokasi Milad FPI Masjid At-Ta’awun, Kabupaten Bogor. “Ini justru membuat (tambah) macet suasana arus lalu lintas kendaraan 2 arah Bogor – Puncak atau Cipanas – Bogor,” pungkasnya.