Nicho Silalahi: Jumhur Cs Ditahan, Bentuk Penghancuran Demokrasi & Harus Dilawan

Uncategorized

Penahanan Jumhur Hidayat, Syahganda Nainggolan, Anton Permana (Jumhur Cs) merupakan bentuk penghancuran demokrasi di Indonesia dan harus dilawan untuk menegakkan keadilan dan kebenaran.

“Jumhur Hidayat, Syahganda Nainggolan dan Anton Permana bentuk penghancuran ruang demokrasi dan harus kita lawan sekeras kerasnya,” kata aktivis Molekul Pancasila Nicho Silalahi kepada www.suaranasional.com, Jumat (9/4/2021).

Menurut Nicho, penahanan Jumhur Cs merupakan upaya Rezim Jokowi membungkam suara kritis. “Jumhur Cs sudah lama berjuang melawan kezaliman sejak Orba. Mereka ditahan era Soeharto,” papar Nicho.

Kata Nicho, kawan-kawan yang menumbangkan Rezim Orba harusnya mendorong untuk membebaskan Jumhur Cs. “Kawan-kawan Jumhur Cs di DPR maupun pemerintah yang dulu sama-sama berjuang hanya diam saja,” jelasnya.

Jumhur Cs, kata Nicho mengajarkan para pejuang demokrasi, kebenaran dan keadilan untuk tidak tunduk pada penguasa yang zalim. “Walaupun harus masuk penjara, Jumhur cs masih tetap bersemangat dan tidak terlihat ketakutan,” pungkas Nicho.