Dukung Langkah Polisi, Pengamat: Ada Operasi Beras & Amplop di Kalangan Ormas Islam

Ada operasi amplop dan beras di kalangan ormas Islam untuk mendukung langkah polisi dalam penegakan hukum terutama atas meninggalnya enam Laskar FPI.

“Saya verifikasi berita ormas-ormas Islam dikasih beras dan amplop untuk mendukung langkah polisi dalam penegakan hukum terutama terhadap enam Laskar FPI yang tertembak mati,” kata pengamat politik Muslim Arbi kepada suaranasional, Rabu (16/12/2020).

Kata Muslim, kalangan ormas Islam maupun tokoh-tokohnya tidak akan mengaku menerima amplop dan beras ketika diminta untuk mendukung polisi. “Mereka tidak akan mengaku tapi informasi yang saya kumpulkan dan saya verifikasi kebenarannya, tokoh-tokoh ormas Islam, pondok pesantren mendapat menerima beras dan amplop,” jelas Muslim.

Menurut Muslim, operasi beras dan amplop justru membuat umat Islam makin mendukung Habib Rizieq Syihab (HRS) dan meminta menuntaskan kasus meninggalnya enam Laskar FPI.

“Operasi beras dan amplop tidak berpengaruh terhadap umat Islam. Lihat saja di berbagai daerah umat Islam berdemo meminta untuk ditahan dan menyatakan dukungan terhadap HRS,” ungkap Muslim.

Kata Muslim, pernyataan dari Kontras dan Komnas HAM makin menguatkan untuk membongkar terbunuhnya enam Laskar FPI. “Majalah TEMPO maupun Koran TEMPO juga telah membongkar terbunuhnya enam Laskar FPI,” papar Muslim.

Dikutip tribratanews, Kapolda Metro Jaya melakukan kunjungan ke Kantor PWNU yang terletak di Jl Utan Kayu Raya No. 112 Rt 01 Rw 09 Kel. Uku Kec Matraman Jaktim, pada Sabtu (12-12-2020).

Dalam kunjungan itu Kapolda Metro Jaya Irjen Pol.Dr ,Drs H.Mohammad Fadil Imran, Kombes Pol Hirbak Wahyu Setiawan, Sik (Dir Intelkam), Kombes Pol Badya Wijaya, Sh.Mh ( Dir Bimas), Kombes Pol Johannes R. Manalu, SIK (Kabid Propam), Kombes Pol Arie Ardian Rishadi, SIK (Kapolres Metro Jaktim.).

Selain untuk bersilaturahmi dengan Ketua PWNU DR KH Syamsul Maarif MA dan jajarannya, Kapolda Metro Jaya juga sekaligus memberikan bantuan sembako berupa beras sebanyak 1 Ton dan masker sebanyak 2500 Pcs.