6 Laskar FPI Tertembak Mati Polisi, ANNAS Desak Komnas HAM Lakukan Investigasi

Komnas HAM dan berbagai pegiat HAM harus melakukan investigasi atas tewasnya enam Laskar FPI oleh aparat kepolisian.

“Mendesak Komnas HAM dan lembaga-lembaga HAM lainnya untuk melakukan penelusuran fakta atau investigasi atas perbuatan yang dinilai melanggar HAM berat,” kata Aliansi Nasional Anti Syiah (ANNAS) Tardjono Abu Muas dalam pernyataan kepada suaranasional, Kamis (10/12/2020).

Kata Tardjono, ANNAS mendukung sepenuhnya pernyataan sikap yang telah disampaikan oleh para pimpinan ormas lslam seperti MUI, DDII, Muhammadiyah, IKADI, Ikatan Advokat Muslim Indonesia (IKAMI), Rabithah Alawiyah dan ormas-ormas lainnya, yang mendesak agar segera dibentuk tim pencari fakta yang independen, agar dapat menyelesaikan kasus ini sehingga segera dapat diungkap kebenaran informasinya secara transparan, jujur dan adil.

“Mendesak Pemerintah dan aparat keamanan untuk menegakkan hukum secara adil, proporsional dan profesional,” jelasnya.

ANNAS mengajak seluruh masyarakat, khususnya umat Islam untuk tenang, semakin mendekatkan diri kepada Allah dan berdo’a agar kiranya pihak-pihak yang berlaku zalim segera mendapat peringatan dari Allah SWT.

“Menyampaikan ucapan ta’ziyah kepada keluarga korban. Semoga keenam syuhada telah mendapatkan tempat yang termulia di alam barzah dan kelak di akhirat nanti,” pungkasnya.