Air waduk di PLTA Koto Panjang di Kabupaten Kampar, Riau terus bertambah. Besar kemungkinan bagian hilir waduk akan diterjang banjir.
“Lima pintu waduk sejak pukul 14.00 WIB, hingga saat ini masih dibuka. Tingginya debit air saat ini mencapai 3.800 m/detik,” kata Manajer SDM dan Umum PLN Riau-Kepri, Dwi Suryo Abdullah, seperti kami kutip dari detikcom, Sabtu (4/3/2017).
Dwi mengatakan hingga pukul 23.00 WIB, elevasi waduk terus terjadi peningkatan. Ini disebabkan bagian hulu sungai Kampar di Sumatera Barat masih diguyur hujan deras.
Dwi menyebut elevasi di Waduk PLTA itu mencapai 81.90 mdpl. Dwi mengatakan tingginya debit air itu harus diwaspadai.
“Kami sudah sampaikan sebelumnya, agar masyarakat di bantaran sungai Kampar di bagian hilir waduk untuk tetap waspada. Bila debit air masih tetap tinggi, ada kemungkinan ada banjir di bagian hilir,” lanjut Dwi.
Sebagaimana diketahui, bagian hulu waduk di Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Lima Puluh Kota di Sumatera Barat, hingga saat ini masih dilanda banjir. Banjir dan longsor akibat curah hujan yang masih tinggi.
Sejak tadi pagi, arus lalu lintas menghubungkan Riau ke Sumbar terputus. Banyak kendaraan terjebak di jalan nasional karena badan jalan tertimbun longsor. Dilaporkan 4 orang tewas di lokasi.
