Sesosok jenazah pria ditemukan mengambang di laut kawasan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, pada Jumat (10/1/2025). Dari penemuan jenazah di Marunda ini, petugas menemukan kartu identitas yang mengungkap korban adalah purnawirawan Jenderal bintang satu.
Kartu identitas di dalam tubuh korban bernama Hendrawan Ostevan, dengan pangkat Brigjen TNI (Purnawirawan) dan pernah bertugas di Badan Intelijen Negara. Jenazah korban dievakuasi oleh petugas kepolisian menggunakan perahu dan langsung dibawa ke RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, untuk diautopsi guna kepentingan penyelidikan lebih lanjut.
Setelah proses autopsi selesai, jenazah sempat disemayamkan di rumah duka RSPAD pada Sabtu (11/1/2025). Korban kemudian dimakamkan di Taman Pemakaman Bukan Umum (TPBU) Giri Tama, Bogor, Jawa Barat, pada Senin (13/1/2025) siang.
Hingga kini, penyebab kematian jenazah yang ditemukan di Marunda ini masih menjadi tanda tanya. Sejumlah petugas TNI dan kepolisian yang berada di lokasi pada Senin (13/1/2025) sore enggan memberikan keterangan terkait kejadian ini.
Penemuan jenazah di Marunda lokasinya di kawasan PT KCN, yang berada dalam Kawasan Berikat Nusantara, Marunda. Menurut salah seorang warga, Jumeri, proses evakuasi jenazah dilakukan di area tersebut.
“Kami hanya tahu ada pengambilan jenazah di sini. Jenazahnya laki-laki. Tiba-tiba ada polisi datang,” ujar Jumeri.
Hingga Senin (13/1/2025) sore, sejumlah petugas kepolisian masih terlihat di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Upaya ini dilakukan untuk mengungkap penyebab pasti dari penemuan jenazah di Marunda ini.