Luhut Minta Pengkritik Keluar dari Indonesia, Faizal Assegaf: Perlawanan ke Rezim Jokowi Makin Kuat

Perlawanan ke Rezim Joko Widodo (Jokowi) setelah pernyataan Luhut Binsar Pandjaitan meminta ke luar negeri warga yang mengkritik pemerintah.

“Luhut, katanya dia mengancam para pengkritik diusir dari Indonesia? Bilang sama Luhut, jangan sok jagoan dan arogan. Lihat itu Yaman, bangsa yang ditindas oleh misionaris sekularisme, kini mereka bangkit melawan,” kata kritikus Faizal Assegaf dalam pernyataan kepada redaksi www.suaranasional.com, Ahad (17/3/2024).

Mulut besar Luhut karena posisinya di lingkar kekuasaan. Di sana, semua pertunjukan sok arogan dipamerkan. “Pak tua yang merasa paling perkasa. Padahal cuma numpang kuasa disecuil kekuasaan lokal,” tegasnya.

Di panggung internasional, Luhut tak lebih dayang-dayang hegemoni global. Itu pun kelas pesuruh bermodalkan jualan proposal atas nama negara. Tak beda dengan betina Sri Mulyani yang bekerja atas arahan tuan.

“Level Luhut, Sri Mulyani, Jokowi atau makelar demokrasi curang di republik ini, hanya sampah daur ulang. Tidak ada yang hebat dari mereka, cuma utang dan utang. Tak beda dengan tengkulak memeras petani kecil,” pungkasnya.