Bersertifikat, KH Luthfi Bashori: Da’i Plat Merah

Pengasuh Pondok Pesantren Ribath Al-Murtadla Al-Islami Singosari Malang ikut mengomentari rencana pemerintah melakukan sertifikasi dai.

“Bisa saja para da’i bersertifikat resmi itu dijuluki sebagai da’i plat merah,” kata Kiai Luthfi di akun Facebook-nya.

Kata Kiai Luthfi, Umat Islam lebih senang dan lebih nyaman mendapat siraman rohani dari para da’i ber-plat hitam yang menyampaikan dalil-dalil murni sesuai ajaran Syariat, dan jauh dari ‘fatwa titipan’ dari pihak tertentu.

“Ibarat orang bepergian, tentu memilih naik mobil milik sendiri ber-Plat Hitam, jauh lebih nyaman dibanding naik mobil tugas ber-Plat Merah,” jelasnya.

Sebelumnya Menteri Agama Fachrul Razi mengungkapkan bahwa Kementerian Agama tengah menyiapkan program sertifikasi bagi pendakwah atau da’i.

Hal itu disampaikan Fachrul saat dimintai tanggapan terkait program sejenis yang diterapkan oleh Majelis Ulama Indonesia.

“Nanti kita lihat, saya punya program itu tapi belum tahu namanya apa, tapi saya sepakat kemungkinan ya. Saya sempat singgung pada rapat, ulama yang bersertifikat kalau enggak salah ya,” kata Fachrul di Kantor Kemenag, Jumat (22/11/2019).