Dosen di Universitas Teknologi Nanyang, Singapura Sulfikar Amir mengkritik Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang suka membagi-bagikan sembako di pinggir jalan.
“Pak @jokowi, you were not elected to be a santa claus!” tulis Sulfikar di akun Twitter-nya @sociotalker.
Menurut Sulfikar, Jokowi sebagai presiden mempunyai kekuasaan bisa membuat kebijakan nyata mengatasi masalah yang dihadapi rakyat bukan dengan memberikan sembako di jalanan.
“Because if you want to show compassion as a PRESIDENT who holds political power, do it with real policy and coordinated actions, not with street donation,” ungkapnya.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali membagikan sembako. Kali ini sembako diterima warga di sepanjang Jalan Kedung Halang, Kabupaten Bogor, Minggu, 26 April 2020, sekitar pukul 16.20 WIB.
Dari dalam mobil, Presiden Jokowi melambaikan tangannya seraya melontarkan senyuman kepada warga di pinggir jalan.
