Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Pertanyakan Aturan Asuransi China akan BPJS

Rencana Asuransi China yang akan membantu BPJS memunculkan protes berbagai pihak.

“Saya heran ide menkomaritim bhw China ingin bantu BPJS, pdhl menurut aturan BPJS kesehatan tdk boleh ngutang,” kata Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu di akun Twitter-nya @msaid_didu.

Kata Said Didu, BPJS bukan bentuk perusahaan, dan sumber dananya bersumber dari iuran. “Terus masuknya dari mana? Apa aturan ttg BPJS mau diubah?” tanya Said Didu.

Perusahaan asuransi asal China, Ping An menawarkan bantuan ke BPJS Kesehatan menghadapi masalah defisit keuangan alias tekor. Informasi itu disampaikan Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan usai bertemu Direktur Utama (Dirut) BPJS Kesehatan, Fahmi Idris.

Bantuan tersebut bukan dalam hal investasi atau semacamnya, melainkan berupa perbaikan sistem di BPJS Kesehatan. Kata Luhut itu sejalan dengan permintaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar BPJS Kesehatan melakukan perbaikan sistem.

“BPJS (Kesehatan) tadi itu kemarin Presiden minta kalau BPJS mungkin perlu lakukan perbaikan sistem mereka. Jadi kemarin itu Ping An tawarkan mungkin mereka bantu evaluasi sistem IT-nya,” kata Luhut di kantornya, Jumat (23/8/2019).

Simak berita dan artikel lainnya di Google News