Sejumlah Tokoh Nasional Desak Amien Rais dan Prabowo Jemput Habib Rizieq

Sejumlah tokoh nasional meminta Amien Rais dan Prabowo Subianto untuk segera menjemput Habib Rizieq Shihab dari pengungsiannya di Saudi Arabia dan segera membawanya pulang ke Indonesia.

Koordinator Rumah Aspirasi Prabowo-Sandi, Lieus Sungkharisma menyebut permintaan itu disampaikannya usai bertemu Ketua Dewan Pembina PAN, Amien Rais pasca pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Presiden Jokowi di MRT Lebak Bulus beberapa waktu lalu.

Menurut Lieus, permintaan agar Amien Rais dan Prabowo Subianto menjemput Habib Rizieq itu juga disampaikan Titiek Soeharto selaku Ketua Dewan Pembina Rumah Aspirasi Prabowo – Sandi saat ia bersama tokoh Mega Bintang Mudrik Sangidu dan tokoh Pergerakan Solo, Endu Marsono bertemu dengan Titiek Soeharto di Jakarta.

“Saya pikir sudah saatnya para elit politik mengakhiri pembicaraan soal rekonsiliasi yang berujung pada bagi-bagi kursi di kabinet. “Ada hal lebih mendesak untuk merajut kembali kebersamaan dan membangun persatuan dan kesatuan Indonesia dari sekedar bagi-bagi jabatan di pemerintahan,” ujar Mudrik Sangidu dan Endu Marsono.

Ditambahkan Lieus Sungkharisma, salah satu hal mendesak itu adalah membawa pulang Habib Rizieq ke Indonesia sebagai ulama dan tokoh bangsa dengan penuh kehormatan.

“Sudah terlalu lama Habib Rizieq tinggal di pengungsian. Kini pemilu sudah usai. Sudah saatnya Habib Rizieq dibawa pulang,” ujarnya.

Sedangkan Titiek Soeharto menyebut, pak Amien Rais dan pak Prabowo sangat mungkin menjemput Habib Rizieq. Karena itulah ia meminta pak Amien dan pak Prabowo menyediakan waktu khusus untuk menjemput Habib Rizieq dari tempat pengungsiannya.

“Jadi, ini adalah aspirasi masyarakat yang disuarakan melalui Rumah Aspirasi. Karena itulah saya sampaikan permintaan itu pada pak Amien dan pak Prabowo,” ujar Lieus.

Ditambahkan Lieus, apapun alasannya, Habib Rizieq adalah asset bangsa yang harus dihormati. “Pak Prabowo dan pak Amien, kata Lieus lagi, tak perlu berpikir macam-macam. Cukup mereka bawa pulang Habib Rizieq ke Indonesia dengan selamat. Sebab saya berkeyakinan hanya pak Prabowo dan pak Amien yang paling pas utk menjemput Habib Rizieq pulang ke Indonesia,” tutur Lieus lagi.

Mudrik Sangidu menambahkan, membawa pulang Habib Rizieq ke Indonesia tak ada hubungannya dengan dua kubu pendukung Capres dalam pemilu lalu. “Memulangkan Habib Rizieq Shihab ke tanah airnya adalah persoalan martabat bangsa Indonesia di mata dunia,” katanya.

“Habib Rizieq adalah seorang ulama besar dengan jutaan pengikut. Masak sih di negera yang katanya berpenduduk mayoritas muslim terbesar di dunia, ada ulamanya yang harus hidup di pengungsian,” tanya Mudrik.

Maka itu, tambah Mudrik, jika pak Prabowo dan pak Amien Rais bersedia menjemput Habib Rizieq untuk pulang ke Indonesia, hal itu adalah langkah besar bagi terciptanya persatuan Indonesia sebagaimana yang diinginkan Presiden Jokowi.

“Kita harus mengakhiri semua pertikaian yang terjadi selama proses pemilu berlangsung. Dan cara terbaik untuk mengakhiri pertikaian itu adalah menyelesaikan satu demi satu setiap persoalan bangsa ini secara bermartabat,” tegasnya.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News