Wakil Presiden RI Hadiri Pelantikan PP Prima DMI

Pelantikan PP Prima DMI (IST)

Pimpinan Pusat Perhimpunan Remaja Masjid (Prima) DMI periode 2018-2021 resmi dilantik oleh Bapak Drs Syafruddin, M.Si, disaksikan langsung oleh Bapak Wakil Presiden RI, HM Jusuf Kalla, Menkominfo Rudiantara, Dirut BPJS Kesehatan Prof Fahmi Idris pada Minggu (25/11/2018) di Hotel Grand Sahid Jaya-Jakarta.

Acara pelantikan ini merupakan rangkaian acara Rakernas I DMI yang berlangsung sejak 23 hingga 25 November 2018.

Dalam sambutannya, Jusuf Kalla berpesan bahwa kemajuan umat Islam ada di tangan pemuda-pemuda Islam yang ada sekarang ini. “Selamat kepada yang telah dilantik, semoga amanah dalam menjalankan roda organisasi kedepannya. Kalian adalah harapan kemajuan Islam dimasa yang akan datang,” kata JK.

Sementara itu, Ketua Umum PP Prima DMI, Ahmad Arafat mengatakan, pelantikan pengurus ini menjadi start awal bagi jajaran pengurusnya untuk berkarya bagi agama Islam dan kepada nusa dan bangsa.

“Kami bersyukur, pelantikan berjalan dengan lancar. Kami ucapkan terima kasih kepada Pengurus DMI yang telah memberikan ruang kepada PRIMA untuk dilantik dalam acara Rakernas. Terima kasih juga kepada seluruh kepanitiaan yang telah menyukseskan acara ini,” ujarnya.

Arafat menambahkan, bahwa PRIMA DMI sebagai Badan Otonom dari DMI akan senantiasa mengawal program-program utama DMI dan akan menselaraskan dengan program kerja PRIMA kedepan.

Ditempat yang sama, Wakil Ketua Umum Prima DMI, Muhammad Jamil, berharap agar pengurus PRIMA yang telah dilantik dapat berkolaborasi dengan baik dan menuangkan ide kreatifnya sesuai dengan kebutuhan zaman saat ini.

“Kita sekarang ini berada di zaman milenial, jadi kita akan merancang program-program Prima kedepan sesuai dengan sasarannya yaitu anak muda dan remaja. Namun tentunya tidak keluar dari rel-rel organisasi yang berbasis Masjid,” ungkapnya.

“Kami juga berharap dukungan dari berbagai pihak, baik itu dari orang tua kami yang ada di DMI, organisasi pemuda lainnya serta ormas dan organisasi keagamaan yang ada di Indonesia untuk selalu bersinergi dalam mewujudkan islam yang rahmatan lil alamin dan Indonesia yang tentram aman dan damai,” tutup Jamil.