Selangkah Lagi Indonesia Dimiliki Asing

Presiden Jokowi dan pekerja asing di Indonesia (IST)

Indonesia selangkah langkah lagi dikuasai dan dimiliki asing karena kebijakan tidak mementingkan bangsa Indonesia tapi pihak luar.

Demikian dikatakan aktivis politik Ahmad Lubis dalam pernyataan kepada suaranasional, Ahad (21/4). “Lihat saja kebijakan banyak menguntungkan asing, bangsa Indonesia justru jadi tamu di negerinya sendiri,” jelas Lubis.

Kata Lubis, DPR yang sudah dikuasai penguasa tidak bisa berbuat banyak atas kebijakan pemerintah yang menguntungkan asing.

“Perpers percepatan tenaga kerja asing, pihak DPR tidak bisa berbuat banyak. Begitu pula kebijakan mendatangkan dosen asing,” papar Lubis.

Lubis mengatakan, rakyat hanya diberi pencitraan seolah-olah berpihak kepada rakyat dengan pembagian sembako.

“Sembako hanya dua hari habis. Kalau kebijakan berpihak ke rakyat seperti harga sembako murah, BBM murah, itu yang diharapkan rakyat,” jelas Lubis.

Selain itu, ia mengatakan, untuk menyelamatkan bangsa perlu pemimpin baru bangsa Indonesia yang berpihak kepada rakyat.

“Sudah saatnya pada 2019 ganti presiden yang lebih baik,” pungkasnya.