Saat ini masyarakat Indonesia membutuhkan Presiden baru agar Indonesia tertata lebih baik dan tidak terdapat gizi buruk.
“Masyarakat menilai hingga tahun ke empat pemerintahan Jokowi gagal mengentaskan kemiskinan, darurat gizi buruk,” kata Ketua Departemen Politik DPP PKS Pipin Sopian, Kamis (22/2).
Kata Pipin, masyarakat butuh Presiden baru karena saat ini tidak ada penegakan hukum dan kebutuhan pokok makin mahal.
“Harga bahan pokok yang melonjak, tarif listrik tinggi, adanya kriminalisasi, penegakan hukum yang tidak adil. Dengan ancaman orang gila dan isu PKI kepada para ulama menjadi penilaian masyarakat,” papar Pipin.
Untuk itu, pandangan masyarakat akan menjadi pertimbangan PKS dalam menentukan arah koalisi pada Pilpres 2019 nanti.
“Tentu aspirasi dari masyarakat, simpatisan, ulama, tokoh, dan kader akan menjadi pertimbangan PKS dalam menentukan mitra koalisi dan pasangan capres pada pilpres,” kata Pipin.
Bagi masyarakat yang ingin pergantian kepemimpinan, PKS menawarkan calon presiden hasil dari keputusan Majelis Syuro PKS.
“PKS menawarkan sembilan calon presiden yang kapasitas dan integritasnya sudah teruji dan memiliki basis massa,” demikian Pipin.
Superman pun Presidennya baru 3 tahun bekerja tidak akan mungkin bisa mensejahterakan rakyatnya, tapi dibidang yang lain Joko Widodo berhasil membuat rakyat puas dan berbahagia apalagi 2019 infrastruktur semua pada selesai dibangun diseluruh Indonesia. Keberhasilan jokowi membangun infrastruktur di beberapa daerah di Indonesia dapat membuat perekonomian masyarakat jadi lebih meningkat.