Mendagri Tjahjo Kumolo berencana menunjuk anggota Polri atau TNI jadi penjabat gubernur Papua.
“Papua akan saya tempatkan yang sama, bisa polisi, bisa unsur TNI,” kata Tjahjo usai menghadiri rapat koordinasi Badan Intelijen Keamanan Polri di Jakarta, Senin (29/1/2018).
Jabatan Gubernur Papua yang saat ini dipegang Lukas Enembe akan berakhir pada 9 April mendatang atau sebelum Pilkada Papua 2018 selesai terlaksana.
Meski begitu, Tjahjo mengaku, belum ada nama perwira Polri atau TNI yang diusulkan untuk menduduki jabatan tersebut.
Politikus PDIP ini beralasan, penempatan perwira Polri di Papua sama dengan di Sumut dan Jabar yakni aspek kerawanan Pilkada 2018.
Untuk Penjabat Gubernur Sumatera Utara Tjahjo sudah meminta Inspektur Jenderal Martuani Sormin yang saat ini menjabat sebagai Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri. Sementara di Jawa Barat akan ditempatkan Asisten Operasi Kapolri, Inspektur Jenderal Mochamad Iriawan.
Tjahjo kembali membantah kebijakan yang diambilnya ini terkait dengan manuver PDIP di Pilkada.
“Ini nggak ada sangkut pautnya dengan partai,” pungkasnya.
xxx