Berdasarkan kabar yang beredar di kalangan wartawan, Bupati Kudus Musthofa Wardoyo masuk radar Istana untuk menduduki jabatan menteri.
Kang Mus–biasa disapa dianggap kader PDIP berprestasi yang mampu mengangkat kabupaten Kudus di kancah nasional dan internasional.
Kabar Kang Mus menjadi calon menteri dalam reshuffle jilid ketiga karena diajukan kalangan partai berlambang Banteng Moncong Mutih.
“Kalangan Teuku Umar (Kediaman Mega-Red) menganggap Bupati Kudus loyal dan layak jadi menteri,” kata sumber di petinggi PDIP yang tidak mau disebutkan namanya, Jumat (6/1).
BACA JUGA:
- Pemerintahan Dagelan, PP Kenaikan Tarif STNK Diteken Sendiri dan Dipertanyakan Presiden JOkowi
- KPK Tegaskan Pentolan Pendukung Ahok Kuat Terlibat Kasus Korupsi E-KTP
Dikutip dari Tempo, ada sejumlah pos kementerian dan lembaga negara yang terancam diganti pucuk pimpinannya. Kementerian-kementerian itu adalah kementerian yang diisi figur profesional.
Juru bicara Istana Kepresidenan, Johan Budi, mengakui bahwa isu reshuffle memang semakin santer terdengar di Istana Kepresidenan.
Namun, selama belum ada konfirmasi langsung dari Presiden, hal itu belum bisa dipastikan akan terealisasi. “Reshuffle kabinet adalah hak prerogatif Presiden Joko Widodo,” ujar Johan.