Alhamdulillah, 9 Atlet Indonesia Lolos Ajang Paralimpiade 2016

image
Paralimpiade 2016, Rio de Janeiro

Paralimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil. Indonesia berhasil meloloskan 9 atlet. Jumlah tersebut bahkan meningkat dua kali lipat dibandingkan pada Paralimpiade 2012 di London.

Sembilan atlet tersebut ialah Marianus Melianus Yonci, Agus Ngaimin, Jendi Panggabean, dan Syuci Indriyani (renang), Ni Nengah Widiasih dan Siti Mahmudah (angkat berat), Michael Dian David Jacob (tenis meja), serta Setiyo Budi dan Abdul Halim Dali Munte (lari tunanetra 100 dan 200meter). Atlet tunanetra Abdul Halim akan didampingi guide Imanuel Permana. Kontingen Indonesia akan dipimpin oleh Dr. Sukarno Chef de Mission (CdM).

“Seperti kontingen Olimpiade 2016 yang lebih banyak dari empat tahun lalu, saya bangga kontingen paralimpiade Indonesia juga sudah melonjak dua kali lipat dibanding Paralimpiade 2012. Saya berharap ini menjadi peluang untuk meraih lebih banyak medali dan meningkatkan prestasi,” ucap Imam Nahrawi, Menpora seperti kami kutip dari detikSport.

Paralimpiade tahun ini akan digelar pada tanggal 7-18 September, setelah Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro. Empat tahun lalu di London, wakil Indonesia mengirimkan empat atlet yang berhasil mencetak sejarah dengan merebut medali pertama di ajang paralimpiade, yakni lewat David Jacob yang meraih medali perunggu di cabang tenis meja.

“Mudah-mudahan di Paralimpiade 2016 sejarah baru akan dicetak lagi, bendera Merah Putih bisa berkibar lebih sering dan lagu Indonesia Raya juga dapat berkumandang. Kita meminta doa dan dukungan dari masyarakat agar kontingen olimpiade dan paralimpiade Indonesia bisa meraih sukses,” lanjut Imam.

Gatot S Dewa Broto, Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Kemenpora, menjelaskan, berdasarkan evaluasi Pelatnas Paralimpiade pada Januari 2016 lalu, Indonesia diharapkan bisa membawa pulang medali dari cabang tenis meja dan angkat berat.

“Persaingan di Paralimpiade tentu sama berat dengan di Olimpiade. Namun, peluang medali dari angkat berat cukup besar, cabor renang yang meloloskan paling banyak atlet juga memiliki potensi medali seperti juga atletik. Yang jelas, atlet tenis meja David Jacob yang empat tahun lalu meraih perunggu, kita harapkan bisa memperbaiki prestasi karena saat ini peringkatnya adalah nomor dunia untuk paralimpiade,” pungkas Gatot.