LGBT Merasa Nyaman di Era Jokowi, Mereka Tunjukkan Nikah Sejenis

Pernikahan sejenis yang terjadi di daerah Bali sangat bertentangan dengan Pancasila. Pernikahan sejenis merusak moral bangsa.

Demikian dikatakan pemikir Islam Muhammad Ibnu Masduki dalam pernyataan kepada suaransional, Rabu (16/9). “Gubernur Bali saja sudah protes. Semua agama akan menentang pernikahan sejenis,” ujar Ibnu Masduki.

Kata Ibnu Masduki, keberadaan kelompok LGBT sudah berani terang-terangan dalam aktivitasnya karena merasa dilindungi oleh HAM. “Mereka selalu berlindung di balik HAM,” ungkap Ibnu Masduki.

Ibnu Masduki menduga kelompok LGBT berani memunculkan diri dan memperlihatkan pernikahan sejenis karena merasa dilindungi Jokowi. “Saat ini pemerintahan dikuasai PDIP. Ada Musdah Mulia yang mendukung LGBT. Kalau ada apa-apa mereka berlindung ke Istana maupun PDIP,” jelas Ibnu Masduki. 

Ibnu Masduki meminta semua pihak untuk mewaspadai LSM yang bergerak dalam menyuarakan LGBT. “Saat ini sudah banyak yang menyuarakan LGBT. Nantinya mereka akan melegalkan pernikahan sejenis dan mendesak DPR untuk membuat UU-nya,” jelas Ibnu Masduki.

Baru-baru ini masyarakan Bali dihebohkan foto pernikahan yang dilakukan sesama jenis. Foto-foto itu sengaja diunggah ke media sosial Facebook oleh rekan pihak yang melakukan pernikahan sejenis.

Foto pernikahan sejenis itu diketahui diunggah melalui akun Facebook milik Ali Subandoro. Dalam foto tersebut tampak sesama pria mengenakan baju pengantin berwarna merah muda.

Belakangan diketahui sepasang pengantin sejenis itu bernama Tio Mulya dan Joe Tully. Dalam foto tersebut terlihat salah satu pria meminta restu kepada orangtuannya sebelum melaksanakan prosesi pernikahan sejenis.