Amien Rais Licik Bagai Kancil dan Bisa Memalukan Islam

Amien Rais (IST)
Amien Rais (IST)

Ketua Majelis Kehormatan PAN Amien Rais yang menyatakan dukungan partai berlambang matahari terbit akan mengakibatkan rakyat sudah tidak percaya kepada mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah itu.

“Amien Rais tak akan dipercaya rakyat lagi walaupun sudah menjelaskan alasan PAN bergabung ke pemerintah. Selama ini Amien mengkritik keras Jokowi tetapi akhirnya bergabung. Ini menunjukkan tidak konsisten,” ungkap pengamat politik Muhammad Huda dalam pernyataan kepada suaranasional, Kamis (3/9).

Menurut Huda, berbagai pernyataan Amien Rais juga telah membuat panas para pendukung Koalisi Indonesia Hebat (KIH). “Saat ini posisi Amien Rais sudah dihujat pendukung KIH dan KMP. Karirnya sudah tamat,” ungkap Huda.

Huda mengatakan, sebagai pendiri PAN, harusnya Amien Rais membawa partai tersebut dalam posisi terhormat. “Di luar pemerintahan itu juga terhormat. Dan bisa menjadi investasi politik di Pemilu 2019,” papar Huda.

Kata Huda, sikap Amien Rais justru membuat malu Islam dan Muhammadiyah. “Amien Rais itu dianggap masih panutan, tetapi dengan sikap mendukung Jokowi akan mencederai umat Islam, dan kalangan Muhammadiyah. Kader PAN yang dari Muhammadiyah akan sangat kecewa,” jelas Huda. 

Sebelumnya, Amien Rais mengaku memberikan restu terhadap langkah elit partai pimpinan Zulkifli Hasan. Meski begitu, Amien menegaskan dukungan itu diberikan dengan sejumlah syarat. Salah satunya koalisi untuk Jokowi harus menjadi besar.

“Bila Golkar berhasil dipecah, PPP berhasil diadudomba, maka rangkulan pemerintah kepada PAN bisa menjadi rangkulan maut,” kata Amien Rais di pendopo rumahnya di Sawitsari, Condongcatur, Depok, Sleman, Kamis, (3/9).


1 comment

  1. Hahahaha, ramalan Abah jadi nyata, justru dulu itu pa Amien Rais itu salah dukung, jangan membawa nama Umat lah, para politik busuk di Indonesia itu tambah vulgar.
    Semua mantan partai orba itu harusnya di Pulau Buru-kan dulu, seperti saudara kita yg lain ( anggota PKI ).

    Generasi yg tua2 ini bagaimanapun akan pikun, bisa saja putusannya pun tdk bisa dipegang.

    Pa Jokowi harus cepat lakukan “DEKRIT PRESIDEN”, kembalikan UUD’45 dan Pancasila Jakarta Charter (…menjalankan Syarikat Idlam bagi pemeluknya ).
    Mana hasil saresehan Raja2 Nusantara itu ? Kami tunggu gebrakannya……

Comments are closed.