Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebenarnya rindu menjadi Gubernur DKI Jakarta dan sudah sanggup menjadi Presiden Indonesia. Hal itu terlihat mantan Wali Kota Solo itu blusukan di Jakarta, Sabtu (29/8).
Demikian dikatakan pengamat politik Muslim Arbi dalam keterangan kepada suaranasional, Sabtu (29/8).
Menurut Muslim, Jokowi kebingungan dalam menghadapi ekonomi Indonesia yang makin memburuk dan tidak sesuai para pemilihnya.
“Baru ada pemimpin yang kebingungan, sudah jadi Presiden, tetapi pingin jadi Gubernur DKI Jakarta, itulah Jokowi,” ungkap Muslim.
Muslim mengatakan, blusukan Jokowi di Jakarta hanya pencitraan dan tidak memberikan dampak positif bagi ekonomi Indonesia. “Saya sudah sering mengatakan, yang penting saat ini kebijakan pro rakyat, bukan bagi-bagi beras, sepeda. Ini bentuk pembodohan bagi rakyat,” ungkap Muslim.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan kembali blusukan ke sejumlah tempat di Ibu Kota. Tempat-tempat yang bakal dikunjungi adalah permukiman padat penduduk.
Agenda blusukan mantan Gubernur DKI Jakarta itu adalah penyerahan sembako kepada warga, sabtu (29/8).
Lokasi pertama blusukan Jokowi adalah Jalan Intan, Depan Masjid Darul Falah, Kampung Rawa, Jakarta Pusat.
Kemudian dilanjutkan di Jalan Narada Raya, Tanah Tinggi, Jakarta Pusat; dan Jalan Gotong Royong, Sawah Besar, Jakarta Pusat.
