Din Syamsuddin: Forum Abu Dhabi Berperan Strategis Memajukan Perdamaian Dunia

Forum Abu Dhabi untuk Perdamaian (Muntada Abu Dhabi li al-Silm) dinilai memainkan peran penting dalam mempromosikan perdamaian dunia serta memperkuat kesalingpahaman lintas agama dan bangsa. Hal ini disampaikan Prof. Dr. M. Din Syamsuddin, Ketua Pusat Dialog dan Kerja Sama Antar Peradaban (Center for Dialogue and Cooperation among Civilizations/CDCC), dalam Dialog Perdamaian yang digelar di ajang International Indonesia Book Fair (IBF) Balai Sidang Senayan, Jakarta, Kamis (25/9/2025).

Dialog yang diinisiasi Forum Abu Dhabi untuk Perdamaian ini turut menghadirkan dua narasumber lain, yakni Dr. Khoula Al-Husna, Direktur Riset Forum Abu Dhabi untuk Perdamaian, dan Dr. Solahuddin Al-Mustawi, mantan Sekjen Lembaga Tinggi Islam Tunisia. Kegiatan tersebut mendapat perhatian pengunjung IBF yang tertarik pada tema perdamaian lintas agama dan bangsa.

Baca juga:  Netizen Kecewa Menantu Din Syamsuddin tak Berjilbab

Din Syamsuddin, yang juga mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, menekankan bahwa forum yang didirikan ulama terkemuka dunia Islam Syaikh Abdullah bin Bayyah itu telah banyak berkontribusi melalui berbagai konferensi internasional, baik di Abu Dhabi maupun negara lain.

“Salah satu capaian penting adalah Konferensi Marrakesh, Maroko, 2017 yang melahirkan Deklarasi Marrakesh tentang Hak-Hak Kaum Minoritas Agama di Negara-Negara Mayoritas Muslim. Deklarasi yang mengangkat semangat Piagam Madinah ini disambut baik oleh lembaga-lembaga keagamaan dunia,” tutur Din.

Selain itu, Forum Abu Dhabi untuk Perdamaian juga pernah menggelar Konferensi Para Tokoh Lintas Agama di Washington, DC, pada 2018 yang menghasilkan Alliance of Virtues atau Aliansi Nilai-Nilai Keutamaan. “Gerakan global ini mengedepankan konsep Virtuous Circle (Lingkaran Nilai-Nilai Keutamaan) sebagai jawaban atas Vicious Circle atau Lingkaran Setan yang selama ini menjadi akar kerusakan dunia,” tambahnya.

Baca juga:  Tak Mau Diadu dengan Buya Syafi'i, Alasan Din Syamsuddin tak Hadir di ILC

Guru Besar Politik Islam Global FISIP UIN Jakarta itu mendorong Forum Abu Dhabi untuk meningkatkan kiprahnya di Indonesia dan menjalin kerja sama dengan lembaga-lembaga serupa di Tanah Air. “Kolaborasi semacam ini penting agar nilai-nilai keutamaan dan perdamaian dapat lebih mengakar di masyarakat,” ujarnya.

Kehadiran Forum Abu Dhabi untuk Perdamaian di Indonesia diharapkan menjadi jembatan dialog lintas iman dan budaya yang relevan dengan tantangan global saat ini, sekaligus memperkuat kontribusi Indonesia dalam mengupayakan perdamaian dunia.

 

Simak berita dan artikel lainnya di Google News