Jokowi Semedi 3 Hari untuk Putuskan Indonesia Lockdown atau Tidak, dr Tifa: Petunjuk Tuhan atau Roro Kidul?

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersemedi sebelum melakukan lockdown atau tidak saat Covid-19 melanda Indonesia beberapa waktu lalu.

“Petunjuk siapa? Tuhan? Atau Roro Kidul?” tanya dr Tifauzia Tyassuma (dr Tifa) di akun Twitter-nya @DokterTifa, Ahad (29/1/2023).

Menurut dr Tifa, tidak ada ajaran Islam bersemedi ketika memutuskan sesuatu perkara terlebih menyangkut bangsa dan negara.

“Sebab dalam agama kita, Islam, utk dapat petunjuk Tuhan dlm berkeputusan, kita diperintah Sholat Istikharah. Bukan semedi,” tegasnya.

“Saya ingin sampaikan bahwa sungguh tak elok sebuah Keputusan penting dari seorang Presiden,Yang memberi dampak hilangnya 160.803 nyawa dan 6.729.573 orang sakit krn COVID
dan habis dana total lebih dari Rp 1.000 Triliun. Diambil dari SEMEDI 3 HARI,” jelasnya.

Presiden Joko Widodo menceritakan pengalamannya melakukan semedi selama tiga hari sebelum memutuskan kebijakan penanganan Covid-19 di awal masa pandemi.

Dia melakukan semedi untuk memutuskan apakah Indonesia harus melakukan lockdown (karantina wilayah) atau tidak.

“Saya semedi tiga hari untuk memutuskan apa ini, apakah kita harus lockdown atau tidak. Karena betul-betul sangat tidak memiliki pengalaman semuanya mengenai ini,” ujar Jokowi dalam sambutannya pada Rakornas Transisi Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional di Kompleks Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (26/1/2023)