Pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mendukung jabatan kepala desa sembilan tahun diduga bagian skenario untuk tiga periode jabatan presiden.
“Saya melihat arahnya pemerintah mendukung jabatan presiden sembilan tahun. Kemudian sebagai timbal balik kepala desa mendukung tiga periode jabatan presiden,” kata pengamat politik Muslim Arbi kepada redaksi www.suaranasional.com, Ahad (22/1/2023).
Menurut Muslim, kepala desa pernah berkumpul di istora senayan menyatakan dukungan terhadap tiga periode jabatan presiden. “Publik tidak pernah lupa kepala desa menyatakan dukungan tiga periode di istora. Pembina para kepala desa Luhut Binsar Pandjaitaan,” jelas Muslim.
Kata Muslim, pemerintah mempunyai alasan untuk menunda pemilu karena aspirasi dari kepala desa. “Ditambah kondisi global perang Rusia-Ukraina,” ungkap Muslim.
Muslim mengatakan, Rezim Jokowi dengan kewenangan yang penuh bisa melakukan apa saja termasuk mengakangi demokrasi. “Dengan halus melakukan manipulasi menggunakan konstitusi,” pungkas Muslim.
