Pegiat media sosial Denny Siregar memiliki otak dan mulut sampah yang kerjanya hanya melakukan adu domba dan menyebarkan fitnah.
“Sekarang rakyat Indonesia bisa lihat, betapa keji mulut otak sampah Denny Siregar,” kata aktivis ICMI Muda Ahmad Anjay Al Baroesy dalam pernyataan kepada redaksi www.suaranasional.com, Ahad (19/6/2022).
Kata Ahmad, Denny menyerang orang-orang yang berseberangan dengan pemerintah dengan julukan kadal gurun (kadrun). “Orang-orang yang mengkritik revisi UU KPK yang isinya melemahkan lembaga antirasuah diserang Denny Siregar dengan julukan kadrun,” ungkapnya.
Menurut Ahmad, otak dan mulut sampah Denny Siregar menyebarkan fitnah ada Taliban di KPK. “Fitnah yang disebarkan Denny Siregar tidak lebih pesanan para koruptor untuk melemahkan KPK,” jelas Ahmad.
Denny Siregar, kata Ahmad tidak pernah mengkritik para taipan yang merampok uang negara. “Rakyat sudah tidak percaya omongan buzzer. Bahkan politikus PDIP Masinton Pasaribu menyebut buzzer yang menyebabkan keterbelahan,” paparnya.