Aktivis Muhammadiyah DKI Apresiasi Formula E tak Pakai Pawang Hujan

Pelaksanaan Formula E di Ancol, Jakarta Utara tidak memakai pawang hujan. Pihak panitia bekerjasama dengan BMKG.

“Saya apreasiasi Formula E tidak memakai pawang hujan,” kata aktivis Muhammadiyah DKI Farid Idris kepada redaksi www.suaranasional.com, Jumat (3/6/2022).

Menurut Wakil Ketua PDM Jakarta Pusat ini, Islam sangat melarang memakai pawang hujan. “Islam sangat rasional dan lebih mengedepankan ilmu dan teknologi dalam persoalan cuaca,” jelasnya.

Farid mengatakan, pawang hujan bukan kearifan lokal tetapi bentuk kesyirikan. “Islam sangat tegas melarang perbuatan syirik,” paparnya.

Anies Baswedan menegaskan tidak melibatkan pawang hujan saat balapan Formula E berlangsung di sirkuit Ancol, Sabtu besok.

“Satu kata, tidak ada pawang-pawangan. Kita bekerja sama dengan BMKG untuk memonitor perkembangan cuaca,” katanya di Balai Kota.

Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu mengatakan penyelenggara Formula E hanya akan menggunakan ilmu pengetahuan berbasis data.

“Kami di DKI Jakarta, selalu menggunakan ilmu pengetahuan dan data di dalam bekerja,” ujarnya.

 

Simak berita dan artikel lainnya di Google News