Jack Lapian yang meninggal dunia merupakan perusak negeri ini di media sosial (medsos). Selama hidupnya, Jack Lapian melaporkan Ahmad Dhani, Rocky Gerung hingga Anies Baswedan ke polisi.
“Telah berpulang satu perusak negeri di medsos. Semoga gak galau di sana,” kata pemerhati masalah sosial dan politik Adian Radiatus di akun Twitter-nya @adianradiatus, Kamis (17/2/2022).
Jack Boyd Lapian meninggal dunia usai terinfeksi virus Covid-19.
“Telah berpulang ke rumah Bapa di Surga, Jack Boyd Lapian hari Rabu 16 Februari 2022 pukul 21.00,” ujar putra sulung Jack Lapian, Jonathan Lapian Jonathan dikutip dari Detik, Rabu (16/2/2022).
Jonathan mengatakan gejala yang dialami Jack Lapian saat itu demam dan sesak napas. Kondisinya semakin drop dengan saturasi mencapai angka 53, hingga kemudian dibawa ke salah satu rumah sakit.
“Gejalanya demam, meriang, awalnya biasa. Tapi dia nggak ngomong ke orang-orang kalau sesak. Makin lama makin drop. Masuk rumah sakit di Jaksel itu tanggal 13 Februari, pas masuk saturasi 53. Dari situ sudah agak kritis, tapi masih bercanda-bercanda mulu,” jelas Jonathan.
Jack sempat dibawa ke beberapa rumah sakit pada 14 Februari. Kondisi Jack semakin buruk hingga kemudian dirujuk ke RS Polri, Jakarta Timur, pada 15 Februari 2022.
Jack juga mempunyai penyakit komorbid lever dan jantung.
Jack Lapian sempat berseteru dengan pendiri Kaskus Andrew Darwis. Ia pernah dilaporkan ke Bareskrim Polri atas tuduhan pencemaran nama baik terkait kasus Tindak Pidana Pencucian Uang.
Dalam kasus itu Jack Lapian menjadi tersangka. Namun dalam proses persidangan, hakim PN Jakarta Selatan memberikan vonis bebas. Hakim menyatakan Jack tidak terbukti melakukan tindak pidana yang didakwakan.