Beberapa PCNU Mengaku Ditawari Uang untuk Milih Salah Satu Calon Ketum PBNU

Tak Berkategori

Isu politik uang di Muktamar NU ke-34 di Lampung bukan isapan jempol belaka. Pemilik suara terutama beberapa PCNU ditawari uang untuk memilih calon Ketua Umum (Ketum) PBNU.

Kontributor redaksi suaranasional.com mendapati pengakuan pengurus PCNU yang ditawari uang salah satu tim sukses calon Ketum PBNU. “Ada yang mengaku timses calon Ketum PBNU menawari uang Rp50 juta untuk bantuan madrasah jika memilih salah satu calon Ketum PBNU,” ungkap salah satu pengurus PCNU yang tidak mau disebutkan namanya, Kamis (23/12/2021).

Pengurus PCNU yang mewanti-wanti nama dan asalnya tidak disebut mengatakan, Muktamar NU ke-34 mirip pemilihan Ketum partai politik. “Suasananya mirip pemilihan Ketum partai politik. Kondisi Muktamar Lampung mirip Muktamar Jombang yang penuh intrik sesama timses calon Ketum PBNU,” ungkapnya.

Pengurus PCNU lainnya juga mengaku ditawari uang pembangunan pesantren jika memilih salah calon Ketum PBNU. “Uang transpor dan penginapan juga dibagikan salah satu timses calon PBNU,” jelasnya.

Pria berusia sekitar 56 tahun yang menjadi ketua PCNU di salah satu kabupaten di Jawa Tengah meminta namanya tidak disebut mengakui Muktamar NU ke-34 di Lampung dimanfaatkan oknum tertentu untuk politik uang. “Kalau di NU sesuai arahan para kiai untuk memilih calon ketua umum PBNU,” paparnya.

Ia merahasiakan pilihan untuk Ketua Umum PBNU di Muktamar ke-34 Lampung. “Anda tahu sendiri arah pilihan semua PCNU di Jateng,” ungkapnya sambil tertawa.

Terkait adanya kabar politik uang, panitia lokal Muktamar NU ke-34 Lampung Maskut Chandranegara membantah. “Itu tidak ada,” jelasnya.