Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) mengatasi Covid-19 secara baik di mana berdasarkan data Indonesia hanya 7,4 persen. Sedangkan kasus aktif global masih sebanyak 17,3 persen.
“Kasus Covid-19 di Indonesia mulai menurun. Ini menunjukkan Presiden Jokowi bekerja secara sungguh-sungguh,” kata Ketua Umum PPJNA 98 Anto Kusumayuda dalam pernyataan kepada www.suaranasional.com, Sabtu (15/5/2021).
Berdasarkan laman resmi Covid-19.go.id, pertumbuhan jumlah kasus per hari di Indonesia tercatat mengalami penurunan sejak 30 Januari 2021. Saat itu, angka kasus positif per hari mencapai 14.518.
Angka ini pun menjadi rekor tertinggi sejauh ini, dalam 1 tahun pandemi di Indonesia sejak 2 Maret 2020. Tapi setelah itu, kasus terus menurun hingga mencapai 4.714 per 14 Maret 2021.
Tak hanya penurunan kasus, angka kematian juga mulai melandai Rekor tertinggi terjadi pada 28 Januari 2021 dengan 476 kematian per hari.
Menurut alumni Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) penurunan Covid-19 juga dibarengi usaha keras dari masyarakat dalam menjalankan 3 M yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. “Semua komponen bangsa bersama-sama dalam mengatasi Covid-19 sehingga angka pandemi di Indonesia mengalami penurunan,” ungkapnya.
Kata Anto, data penurunan Covid-19 menuju pemulihan ekonomi di mana terjadi transaksi uang dan barang. “Kita harus segera memulihkan ekonomi tetapi tidak melupakan prokes,” jelas Anto.
“Perekonomian kita yang berangsur dapat pulih dan Covid-19 dapat dikendalikan dan diatasi. Kita jaga bersama dan bangun kembali Indonesia,” pungkasnya.