Kelakuan seorang oknum anggota dewan ini telah mencoreng institusi DPRD Toraja Utara.
Bagaimana tidak, diam-diam ia mendatangi rumah istri pelaut yang ditinggal suaminya mencari nafkah.
Demi berbuat asusila dengan bini orang, oknum anggota dewan tersebut rela lompat pagar di malam buta.
Oknum anggota DPRD yang berinisia PD itu pun masuk ke dalam rumah wanita kesepian tersebut melalui jendela.
Merasa aman, ia pun bebas melakuan apa yang mereka inginkan di malam itu.
Namun ternyata, aksi bejatnya tersebut diketahui oleh anak dari wanita tersebut.
Perselingkuhan oknum anggota DPRD tersebut pun bocor.
Aliansi Pelaut Toraja juga turun berunjuk rasa di Kantor DPRD Toraja Utara, Senin (15/3/2021).
Mereka menyatu dengan gerakan aksi ratusan masyarakat Sangtiangkaran Toraja Utara.
Aliansi Pelaut menuntut kasus perselingkuhan yang dilakukan oleh salah satu anggota DPRD Toraja Utara inisial PD.
Dimana wanita yang berselingkuh dengan PD merupakan istri seorang pelaut.
“Kami sangat prihatin, PD ini berselingkuh dengan istri salah satu rekan kerja kami,” ujar Sandi perwakilan Aliansi Pelaut Toraja.
Dari kasus ini, Sandi berharap mendapat perhatian khusus DPRD Toraja Utara.
“Harusnya menjadi teladan masyarakat, tapi malah berbuat tidak baik. Kami harap oknum dewan ini diberi sanksi berat, kalau perlu pecat saja,” katanya lagi.
Diberitakan sebelumnya, kasus perselingkuhan PD dan istri seorang pelaut terbongkar pada awal November 2020 lalu.
Kasus perselingkuhan terbongkar berdasarkan pengakuan dari salah satu anak si pelaut.
Dimana PD sering mendatangi rumah istri pelaut saat malam hari.
PD dilaporkan sering loncat pagar dan masuk kedalam kamar lewat jendela.
(Tribunnews)