Ansor Buleleng Bagikan Tembakau di Tengah Pandemi Covid-19, Wakil Sekjen MUI: Innalillahi Wa Inna Ilaihi Roji’un

Wakil Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ustadz Tengku Zulkarnain ikut mengomentari Ansor Buleleng yang membagikan tembakau di saat pandemi Covid-19.

“Innalillahi wa Inna Ilaihi Roji’un…,” kata Ustadz Tengku Zulkarnain di akun Twitter-nya @ustadtengkuzul.

Ustadz Tengku Zulkarnain berkomentar seperti itu menanggapi berita dari Times Indonesia berjudul “Gantikan Rokok Saat Pandemi Covid-19, GP Ansor Buleleng Bagikan Tembakau”

Kata Ustadz Tengku Zulkarnain, pemerintah sudah mengingatkan bahaya merokok bagi kesehatan. “Perlu Dicatat, Dana Pemerintah Habis Ratusan Milyar utk Kampanye Bahaya Rokok. Itu Program Pemerintah,” ungkapnya.

Sebelumnya, Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (PC GP) Ansor Kabupaten Buleleng memberikan bantuan tembakau untuk mengganti rokok di tengah pandemi virus corona baru (Covid-19).

“Asumsinya, jika rata rata satu hari beli rokok 20.000, kalau digantikan dengan tembakau yang kita bagika selama dua minggu bisa dihisap, maka ada 280.000 rupiah yang itu dialihkan untuk kebutuhan anak istri,” kata Ketua PC GP Ansor Buleleng, Abdul Karim Abraham, Sabtu (2/5/2020) dikutip dari Times Indonesia.

Pembagian tembakau ini, hanya diberikan pada para anggota yang berminat. Karena tidak semua perokok yang bisa merokok selain jenis kebiasaannya.

“Rokok bagi perokok adalah suatu kebutuhan pokok, jadi tidak ada salahnya bantuan ini sebagai alternatif untuk meringankan kebutuhan itu,” tegasnya

Untuk bantuan tembakau ini, PC GP Ansor Buleleng membagikan 100 kemasan tembakau, dengan kisaran per kemasan bisa digunakan selama dua minggu. Pemberian bantuan ini, menurut GP Ansor Buleleng bukan kampanye merokok, melainkan upaya mencari solusi di tengah beban kebutuhan yang semakin sulit saat ini.