Hanya Ribut dengan Anies, PSI Membisu 36 Mahasiswa STT Bethel Positif Corona

Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) hanya ribut dengan Anies Baswedan tetapi diam ketika ada 36 mahasiswa STT Bethel Indonesia di Petamburan terkena corona.

“Tidak ada PSI ribut-ribut untuk membantu. Yang turun langsung malah Haji Lulung, anggota DPR RI Fraksi PAN yang juga Ketua Bamus Betawi,” kata Ketua Aliansi Masyarakat Jakarta (Amarta) M. Rico Sinaga dalam pernyataan kepada suaranasional, Senin (27/4/2020).

Kata Rico, politisi PSI hanya mencari panggung politik yang melakukan sidak GOR Karet Tengsin, Jakarta Pusat, tempat penampungan tunawisma.

“Kalau anggota Fraksi PSI tidak suka sama Gubernur Anies Baswedan, mengkritisinya harus cerdas dan rasional lah,” ungkapnya.

Sebelumnya anggota Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Justin Adrian dan Anggara Sastroamidjojo sidak ke GOR Karet Tengsin, Jakarta Pusat, tempat penampungan tunawisma yang diambil dari jalanan sekitar Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Minggu (26/4).

Mereka mengaku kaget saat mendapati GOR dalam keadaan tertutup dan kosong. Justin meminta kepada Anies untuk membuat program secara komprehensif dalam membantu masyarakat yang tidak memiliki tempat tinggal, termasuk juga memikirkan kebutuhan mereka selama tinggal di GOR.

“Jangan karena viral di media kemudian direspons Pak Anies secara serimonial, tapi setelah Pak Anies pergi mereka kembali ke jalanan karena tidak disediakan kebutuhan dasar mereka oleh Pemda,” kata Justin kepada wartawan dalam sidaknya.

Di tempat terpisah, Kepala Suku Dinas Sosial (Kasudinsos) Jakarta Pusat, Ngapuli Parangin Angin mengatakan, 57 tunawisma yang tidur di trotoar kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat sudah meninggalkan lokasi penampungan di GOR Karet Tengsin, Jakarta Pusat. Mereka telah dijemput oleh pihak keluarga, atau teman yang bisa ditinggali.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News