Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjadi komisaris utama (komut) pertamina, taipan reklamasi riang gembira.
Demikian dikatakan pengamat politik Muslim Arbi dalam pernyataan kepada suaranasional, Sabtu (23/11/2019). “Taipan reklmasi punya kesempatan bisnis di pertamina,” ungkapnya.
Kata Muslim, Ahok menjadi komut pertamina tak bisa dilepaskan dukungan negara China. “Negeri Tirai Bambu punya kepentingan bisnis pertamina di Indonesia,” jelasnya.
Muslim mengatakan, jabatan komut pertamina menandakan Ahok punya jasa terhadap Jokowi di Pilpres 2019. “Ahok punya jasa menggalang dana kelompok taipan untuk kemenangan Jokowi,” ungkap Muslim.
Selain itu, ia mengatakan, pengangkatan Ahok menjadi komut pertamina menandakan Jokowi tidak mendengar aspirasi rakyat maupun karyawan pertamina.
