Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) akan mandul dalam mengaudit keuangan negara karena calon pimpinanannya diisi para politisi.
“Saya lihat calon pimpinan BPK akan diisi politisi, lembaga auditor negara ini mandul dan korupsi makin merajalela,” kata pengamat politik Muslim Arbi kepada suaranasional, Kamis (19/9/2019).
Menurut Muslim, partai politik mengamankan kasusnya agar tidak terhindar dari penyalahgunaan uang negara dengan menenpatkan kadernya di BPK.
“Para politisi biasa menjabat di DPR, gubernur, bupati, menteri, DPRD, kementerian, BUMN bisa dianggap baik laporan keuangan karena pimpinan BPK dari partai,” jelas Muslim.
Kata Muslim, dasar pemeriksaan dugaan korupsi pejabat biasa dari BPK. “Nampaknya ada usaha struktur, massif dan sistematis untuk menggarong uang negara mulai dari pelemahan KPK sampai pengisian pimpinan BPK dari partai politik,” pungkasnya.
