Penyidik dari Polda Metro Jaya berinisial N tidak menghormati Mayjen (purn) Kivlan Zen.
“Anda ingin Bapak (Mayjen TNI Purn Kivlan Zen) sehat kan? Kalau demikian maka kita percayakan proses pemeriksaan ini berjalan transparan,” kata salah satu pengacara Kivlan Zen Julianta Sembiring di luar ruang VIP IGD Rumah Sakit Said Sukanto, Jalan Kramat Jati, Jakarta Timur pada Kamis (1/8) siang.
Julianta ingin juga mendapatkan salinan atau hasil laporan pemeriksaan kesehatan Kivlan Zen.
Penyidik N yang mengawal pemeriksaan menjawab bahwa hasil pemeriksaan kemungkinan tidak keluar hari ini.
Kivlan Zen keluar dari ruangan untuk menenangkan cekcok mulut di antara tim PH dan penyidik. Lelaki gaek (72) ini akhirnya berhasil memenangkan keributan yang terjadi di luar ruang tunggu IGD. Kivlan menyabarkan kedua pihak karena tidak pada tempatnya ribut selagi dirinya membutuhkan proses pemeriksaan kesehatan.
Menurut Kivlan, izin pemeriksaan sudah diminta oleh tim kesehatan dari Rutan Guntur dengan pihak Polda. Oleh karena itu ia diantar dengan Ambulans Polda Metro Jaya dan mobil kawal dari Unit 2 Jatantras Polda Metro Jaya.
“Kami coba koordinasi dengan Tim Kuasa Hukum Ir. Tonin Tachta Singarimbun SH bila dirasakan mungkin untuk medical check up ke RSPAD sebagai pembanding bila pihak polisi kurang yakin dengan kesehatan Bapak Kivlan. Tadi beliau bilang dokter menduga ada sinusitis sehingga mempengaruhi kepala bapak,” Kata Julianta Sembiring.
