Ustadz Khalid Basalamah dan teman-temannya yang mengadakan kerja sama dengan Telkom yang menyebarkan video ceramah mereka dituding menyebarkan khilafah.
“Pas BUMN pada sakit gini ada BUMN yang tetep konsisten kajian penegakan khilafah yang dibisniskan, supaya pas toh ancur sekalian semuanya,” kata aktivis Banser Jonathan di akun Twitter-nya @kirekswasta.
Jonathan berkomentar seperti itu menanggapi iklan Telkom memberikan pelayanan video ceramah ustadz ternama di antaranya Khalid Basalamah, Syafiq Basalamah Rp3000 per bulan.
Kata Jonathan, BUMN pada sakit, mulai Penas, Garuda, Jamsostek, Pos Indonesia dan harus disembuhkan karena merupakan perusahaan strategis.
Kata Jonathan, berdasarkan kiriman dari dosen UI Mahmud Syaltout wahabisme menjadi bahan bakar kelompok radikal.
“Bahwa benar, wahabisme adalah bahan bakar radikalisme. Kajian ini oleh Prof Youssef Chibeb, kita akan kaji ini deh bareng ahlinya dan bahasa Indonesia. Kita agendakan Pak,” pungkasnya.
