Rakyat lebih percaya komentar Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu terkait senjata yang dimiliki mantan Danjen Kopassus Soenarko daripada pernyataan Menkopolhukam Wiranto.
“Menhan tak percaya Soenarko menyeludupkan senjata. Wiranto, Kapolri menuduh Soenarko menyelundypkan senjata dan makar. Namun, rakyat lebih percaya pernyataan Menhan,” kata pengamat politik Achsin Ibnu Maksum kepada suaranasional, Kamis (30/5/2019).
Menurut Achsin, Ryamizard orang yang berpengalaman di Kostrad tentunya punya punya informasi yang cukup valid. “Intelijen yang dimiliki Ryamizard cukup valid terkait Soenarko,” ungkapnya.
Kata Achsin, pernyataan Ryamizard merupakan tamparan buat Mabes Polri yang telah menggiring opini Soenarko menyelundupkan senjata dan berencana membuat keonaran.
Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu mengutarakan senjata yang dimiliki mantan Danjen Kopassus bukan hasil penyelundupan.
“Bukan penyelundupan ya, senjata sudah ada itu,” kata Ryamizard saat ditemui wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (29/5/2019).
Kata Ryamizard, Soenarko memang sosok yang suka perang. Karena itu, dia tidak terkejut jika Soenarko disebut memiliki senjata.
“Saya rasa bukan penyelundupan ya, senjata sudah ada dari dulu. Kan dia perang terus itu orang. Di Tim Tim (Timor Timur), di Aceh, mungkin senjata rampasan di situ,” katanya.
