Joko Widodo (Jokowi) terlihat panik dengan hasil survei yang menyebut elektabilitas petahana stagnan. Kepanikan Jokowi terlihat adanya pelibatan PNS maupun kepala daerah mendukung paslon 01.
Demikian dikatakan pengamat politik Achsin Ibnu Maksum dalam pernyataan kepada suaranasional, Rabu (20/3/2019).
Menurut Achsin, kepanikan Jokowi juga terlihat Paspampres yang menurunkan acungan dua jari dari rakyat saat bertemu presiden.
“Padahal rakyat yang mengacungkan dua jari tidak ada hubungannya dengan paslon 02,” ungkap Achsin.
Kata Achsin, pengerahan massa yang dibungkus berbagai acara untuk mendukung Jokowi menggunakan uang negara menunjukkan penyalahgunaan kekuasaan.
“Kelakuan Jokowi dalam mempertahankan kekuasaan tak jauh berbeda di era Orde Baru,” jelas Achsin.