Presiden Joko Widodo (Jokowi) selalu benar dengan segala kebohongannya dan dilegitimasi para pendukungnya.
Demikian dikatakan aktivis politik Rahman Simatupang kepada suaranasional, Rabu (20/2/2019). “Dalam debat putaran kedua, Jokowi memperlihatkan kebohongan soal data impor jagung,” ungkapnya.
Kata Rahman, kebohongan Jokowi yang diulang-ulang dan dibenarkan para pendukungnya akan menjadi sebuah kebenaran. “Rakyat pun tanpa sadar menerima kebohongan Jokowi itu,” ungkapnya.
Rahman mengatakan, kalangan kelas menengah dan terdidik mengetahui kebohongan yang diungkapkan Jokowi. “Kalangan berpendidikan dan menengah tidak akan memilih Jokowi karena mengetahui kebohongannya,” jelas Rahman.
Selain itu, menurut Rahman, Jokowi sangat pandai dalam menutupi kebohongan dengan berbagai pencitraan. “Jokowi jago dalam pencitraan,” pungkasnya.