Gandeng BATAN, Pemkab Lamongan Aplikasikan Teknologi Nuklir untuk Modernisasi Pertanian

Pemkab Lamonganmerealisasikan rencana pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) nuklir untuk modernisasi pertanian, dengan menggandeng BATAN (Badan Tenaga Nuklir Nasional).

Kepastian itu ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Pemkab Lamongan dengan BATAN tentang pemanfaatan Iptek nuklir untuk kesejahteraan masyarakat Lamongan, di guest house setempat, Rabu (30/1/1/2019).

Ruang lingkup kerja sama keduanya nantinya akan terkait penelitian, pengembangan dan perekayasaan iptek nuklir di bidang pertanian, kesehatan, industri, energi, sumber daya alam dan lingkungan, pemasyarakatan dan diseminasi iptek nuklir, penggunaan fasilitas penelitian, dan penyediaan sumber daya manusia.

Kepala BATAN, Falconi Margono menjelaskan, selama ini pihaknya bekerja untuk merubah nuklir yang sifatnya bahaya dan mengendalikannya agar bermanfaat, kemudian dikembangkan untuk kesejahteraan masyarakat.

“Program BATAN ada dua, yakni mengembangkan kebijakan, melakukan penelitian, memanfaatkan Iptek Nuklir untuk masyarakat, dan mengembangkan Iptek nuklir itu sendiri untuk kemaslahatan masyarakat,” kata Margono.

Sementara itu, Bupati Lamongan Fadeli menyambut antusias kerjasama yang dijalin dengan BATAN tersebut.

Menurut Fadeli, modernisasi secara lokal sudah dilakukan Pemkab Lamongan pada pertanian jagung, sehingga produktivitasnya saat ini sudah mencapai lebih dari 10 ton per hektar.

“Diharapkan nantinya BATAN dapat membawa modernisasi pertaniandi Lamongan ini ke tahapan selanjutnya sehingga hasil yang didapatkan jauh lebih baik lagi,” kata Fadeli mewakili Pemkab Lamongan(RINTO CAEM)

Simak berita dan artikel lainnya di Google News